Screening for Plagiarism Policy

Qudwatuna: Jurnal Pendidikan Islam berkomitmen menjaga integritas akademik dan kualitas publikasi. Setiap artikel yang diterima untuk peer review wajib melewati proses pemeriksaan plagiarisme sebelum penelaahan lebih lanjut.

1. Tujuan

  • Menjamin orisinalitas naskah yang diterbitkan.

  • Mencegah tindakan plagiarisme, fabrikasi, atau falsifikasi data.

  • Menjaga reputasi jurnal dan kredibilitas ilmiah penulis.

2. Prosedur Pemeriksaan

  1. Setiap naskah yang masuk akan diperiksa menggunakan plagiarism detection software (misal: Turnitin, iThenticate, atau perangkat serupa).

  2. Pemeriksaan meliputi: teks artikel, abstrak, daftar pustaka, tabel, dan gambar.

  3. Naskah yang menunjukkan tingkat kemiripan (similarity) di atas ambang batas jurnal akan ditolak atau dikembalikan kepada penulis untuk revisi.

    • Ambang batas standar: maksimal 20% similarity (tanpa menghitung referensi dan kutipan yang benar).

3. Tindakan Jika Ditemukan Plagiarisme

  • Plagiarisme minor: penulis diminta merevisi bagian yang bermasalah.

  • Plagiarisme mayor / duplikasi publikasi: artikel akan ditolak langsung, dan tindakan lebih lanjut dapat diterapkan sesuai standar COPE.

  • Editor berhak menolak artikel tanpa pengecualian jika ditemukan pelanggaran serius.

4. Tanggung Jawab Penulis

  • Penulis wajib memastikan naskah 100% orisinal.

  • Penulis harus mencantumkan kutipan dan referensi dengan benar.

  • Penulis bertanggung jawab atas klaim plagiarisme, termasuk akibat hukum atau akademik jika terbukti melanggar hak cipta.

5. Transparansi

  • Hasil pemeriksaan plagiarisme dicatat dalam sistem editorial jurnal.

  • Editor dapat meminta klarifikasi dari penulis jika diperlukan.